Skip to main content

Sering Mewarnai Rambut Beresiko Sebabkan Kanker

Sering Mewarnai Rambut Beresiko Sebabkan Kanker
Sering Mewarnai Rambut Beresiko Sebabkan Kanker
infoberitaseputarkesehatan - Berbagai produk pewarna rambut dapat dijumpai dengan mudah di supermarket, dengan harga terjangkau. Tak heran, tren berganti-ganti warna rambut kini sudah jadi pemandangan yang biasa. Tidak saja bagi wanita, pria pun sering melakukan tren tersebut. Namun, ternyata dibalik kebiasaan mengecat rambut ada resiko kesehatan yang dapat terjadi.

Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahaya jika terlalu sering menggunakan bahan kimia untuk melakukan pengecatan rambut. Dilansir laman Boldsky (16/10), resiko terburuk adalah mengalami kanker payudara, baik pria maupun wanita.

Angka prosentase kemungkinan seseorang terkena penyakit kanker payudara jika lebih dari lima kali setahun (batas maksimal yang disarankan) memakai pewarna rambut mencapai 14 persen.

Dari hasil studi tersebut, para peneliti menyarankan pada orang yang gemar melakukan pewarnaan rambut untuk memilih produk alami atau meminimalisir pemakaian pewarna.




Sering Mewarnai Rambut Beresiko Sebabkan Kanker
Sering Mewarnai Rambut Beresiko Sebabkan Kanker
Bukan saja disebabkan resiko kanker payudara yang bisa terjadi, namun juga demi kesehatan rambut sendiri. Apabila selalu diberi paparan bahan pewarna kimia maka batang dan akar rambut tentu sangat rentan rusak dan rontok dalam jangka panjang.

Peneliti juga menyarankan bahan alami semisal beetrot (umbi buah bit), henna (sejenis daun), dan rosehip untuk mewarnai rambut sebab tidak memberi efek buruk bagi kesehatan.

Cancer Council New South Wales yang merupakan Badan Internasional untuk Penelitian Kanker menulis bahwa bahan kimia pada pewarna rambut masuk melalui pori-pori kulit. Kandungan zat yang bersifat karsinogen (pemicu kanker) inilah yang menjadi pencetus tumbuhnya sel kanker di tubuh.

Berhati-hati tentu lebih baik bagi Anda demi menjaga kesehatan diri, ketimbang menyesal kemudian dan harus mengobati penyakit yang berbahaya akibat menggunakan pewarna rambut kimia.


Sumber : sidomi

Comments

Popular posts from this blog

Batuk Bisa Sembuh dengan Jeruk Nipis dan Kecap? Ini Jawabannya

Batuk Bisa Sembuh dengan Jeruk Nipis dan Kecap? Ini Jawabannya infoberitaseputarkesehatan  -  Campuran air jeruk nipis dan kecap manis kerap diberikan oleh para orang tua jika ada anggota keluarga yang sedang menderita penyakit batuk. Namun apakah benar kedua bahan dapur itu mampu mengusir rasa gatal di tenggorokan dan batuk-batuk?

Selain Jeruk, 4 Jenis Buah-buahan Ini Paling Baik untuk Bumil

Selain Jeruk, 4 Jenis Buah-buahan Ini Paling Baik untuk Bumil infoberitaseputarkesehatan  -  Selama masa kehamilan, ibu hamil harus mengonsumi makanan sehat. Terutama makan buah-buahan yang dipercaya baik buat kesehatan. Lantas, buah apa saja yang direkomendasikan?  Ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat yang mengandung zat gizi lengkap, terutama buah-buahan karena mengandung banyak vitamin dan mineral yang diperlukan tubuh ibu dan janin. Buah-buahan untuk ibu hamil juga bisa dijadikan camilan sebagai pengganti makanan ringan yang mengandung banyak kalori, namun sedikit vitamin dan mineral.

Awas, Jenis Makanan dan Minuman Ini Tak Boleh Dicampur Soda

Awas, Jenis Makanan dan Minuman Ini Tak Boleh Dicampur Soda infoberitaseputarkesehatan  -  Minuman bersoda memang memberi sensasi yang menyegarkan, apalagi jika dikonsumsi bersama es. Namun perlu diketahui bahwa ada beberapa jenis makanan yang tak baik bagi kesehatan jika saat mengonsumsinya dicampur atau bersamaan dengan soda.