Skip to main content

Saat Mengalami Overdosis Minum Kopi, Ini Gejala yang Terlihat

Saat Mengalami Overdosis Minum Kopi, Ini Gejala yang Terlihat
Saat Mengalami Overdosis Minum Kopi, Ini Gejala yang Terlihat
infoberitaseputarkesehatan - Minum kopi dapat membantu meningkatkan konsentrasi serta fokus saat berkegiatan. Beberapa orang bahkan tak bisa menjalani hari tanpa menyeruput secangkir sebelumnya. Nah, kondisi ketagihan seperti ini kadang dapat menyimpan bahaya tersendiri untuk tubuh.

Walau aroma kopi sangat wangi menggoda selera, ada kandungan kafein yang cukup tinggi di dalamnya. Zat inilah yang menimbulkan efek tertentu apabila Anda terlalu banyak mengonsumsi kopi. Apalagi jika terjadi overdosis kafein, beberapa anggota tubuh akan secara langsung mengalami dampaknya.

Misalnya saja tangan dan tubuh yang gemetar atau tremor. Kondisi ini jelas mengganggu aktifitas keseharian karena bisa berlangsung selama beberapa jam.

Mengapa tremor dapat terjadi pada anggota tubuh hanya disebabkan minum kopi?

Kafein pada kopi yang Anda minum berfungsi sebagai stimulan yang bekerja merangsang sistem saraf pusat dalam otak untuk bekerja lebih aktif.




Saat Mengalami Overdosis Minum Kopi, Ini Gejala yang Terlihat
Saat Mengalami Overdosis Minum Kopi, Ini Gejala yang Terlihat
Padahal, sistem saraf pusat itu menjadi pusat perintah yang meliputi seluruh fungsi tubuh. Jika sistem saraf ini terpengaruh kafein yang berlebihan, seluruh fungsi tubuh pun akan terimbas.

Itu sebabnya jika berlebihan minum kopi, maka tangan atau tubuh akan gemetar sebab otot-ototnya berkontraksi dan bergerak di luar kendali. Biasanya efek ini akan hilang sendiri jika Anda minum banyak air putih untuk menghilangkan pengaruh kafein tersebut.

Gejala overdosis kafein lainnya adalah pusing atau migrain, insomnia, gelisah, bad mood, sering buang air kecil, mulas, dan jantung berdebar kencang.

Untuk amannya, menurut pusat riset kesehatan Mayo Clinic, seseorang sebaiknya tidak minum lebih dari empat cangkir kopi atau yang mengandung 400 miligram kafein per hari. Namun bagi orang yang sensitif, dua cangkir saja sudah menyebabkan efek buruk seperti gemetar tersebut.

Perlu diketahui juga bahwa kafein tak hanya ada di kopi melainkan ada pada teh, cokelat, minuman ringan berenergi, soft drink lainnya.


Sumber : sidomi

Comments

Popular posts from this blog

Batuk Bisa Sembuh dengan Jeruk Nipis dan Kecap? Ini Jawabannya

Batuk Bisa Sembuh dengan Jeruk Nipis dan Kecap? Ini Jawabannya infoberitaseputarkesehatan  -  Campuran air jeruk nipis dan kecap manis kerap diberikan oleh para orang tua jika ada anggota keluarga yang sedang menderita penyakit batuk. Namun apakah benar kedua bahan dapur itu mampu mengusir rasa gatal di tenggorokan dan batuk-batuk?

Selain Jeruk, 4 Jenis Buah-buahan Ini Paling Baik untuk Bumil

Selain Jeruk, 4 Jenis Buah-buahan Ini Paling Baik untuk Bumil infoberitaseputarkesehatan  -  Selama masa kehamilan, ibu hamil harus mengonsumi makanan sehat. Terutama makan buah-buahan yang dipercaya baik buat kesehatan. Lantas, buah apa saja yang direkomendasikan?  Ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat yang mengandung zat gizi lengkap, terutama buah-buahan karena mengandung banyak vitamin dan mineral yang diperlukan tubuh ibu dan janin. Buah-buahan untuk ibu hamil juga bisa dijadikan camilan sebagai pengganti makanan ringan yang mengandung banyak kalori, namun sedikit vitamin dan mineral.

Awas, Jenis Makanan dan Minuman Ini Tak Boleh Dicampur Soda

Awas, Jenis Makanan dan Minuman Ini Tak Boleh Dicampur Soda infoberitaseputarkesehatan  -  Minuman bersoda memang memberi sensasi yang menyegarkan, apalagi jika dikonsumsi bersama es. Namun perlu diketahui bahwa ada beberapa jenis makanan yang tak baik bagi kesehatan jika saat mengonsumsinya dicampur atau bersamaan dengan soda.